Bupati Ratnawati Gaspol, Sinjai Bidik Jadi Destinasi Wisata Unggulan Sulsel!
2 min read
AMANAH INDONESIA, SINJAI -- Upaya Pemkab Sinjai dalam mengembangkan sektor pariwisata kini memasuki babak baru. Langkah tersebut ditandai dengan kolaborasi strategis bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.
Dalam kunjungan resmi ke kantor Kemenparekraf di Jakarta, Bupati Sinjai Hj. Ratnawati Arif memimpin delegasi lintas sektor, termasuk Ketua DPRD Andi Jusman, Wakil Ketua II M. Sabir, anggota Komisi II DPRD, serta Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Sinjai, Tamzil Binawan.
Rombongan diterima langsung oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Niluh Eniek Ermawati, bersama Plh Asisten Deputi Pengembangan Amenitas dan Aksesibilitas Pariwisata Wilayah II, S. Utari Widyastuti, di Gedung Sapta Pesona.
Pertemuan itu membahas berbagai gagasan strategis, mulai dari peningkatan infrastruktur, pelestarian budaya, hingga penguatan daya tarik wisata berbasis kearifan lokal.
“Kami sangat mengapresiasi langkah Sinjai yang tidak hanya fokus pada potensi wisata alam, tetapi juga mengangkat nilai-nilai lokal sebagai kekuatan utama. Ini adalah pendekatan yang berkelanjutan dan inklusif,” ujar Wamen Niluh.
Bupati Ratnawati menegaskan bahwa dukungan pusat sangat penting untuk merealisasikan pengembangan destinasi prioritas, seperti Pulau Larea-rea, Hutan Mangrove Tongke-Tongke, dan Taman Hutan Raya (Tahura).
“Kami percaya bahwa pariwisata bukan hanya soal kunjungan, tetapi tentang membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat. Dengan dukungan kementerian, kami optimis Sinjai bisa menjadi destinasi unggulan di Sulawesi Selatan,” ungkap Ratnawati.
Dalam kunjungan resmi ke kantor Kemenparekraf di Jakarta, Bupati Sinjai Hj. Ratnawati Arif memimpin delegasi lintas sektor, termasuk Ketua DPRD Andi Jusman, Wakil Ketua II M. Sabir, anggota Komisi II DPRD, serta Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Sinjai, Tamzil Binawan.
Rombongan diterima langsung oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Niluh Eniek Ermawati, bersama Plh Asisten Deputi Pengembangan Amenitas dan Aksesibilitas Pariwisata Wilayah II, S. Utari Widyastuti, di Gedung Sapta Pesona.
Pertemuan itu membahas berbagai gagasan strategis, mulai dari peningkatan infrastruktur, pelestarian budaya, hingga penguatan daya tarik wisata berbasis kearifan lokal.
“Kami sangat mengapresiasi langkah Sinjai yang tidak hanya fokus pada potensi wisata alam, tetapi juga mengangkat nilai-nilai lokal sebagai kekuatan utama. Ini adalah pendekatan yang berkelanjutan dan inklusif,” ujar Wamen Niluh.
Bupati Ratnawati menegaskan bahwa dukungan pusat sangat penting untuk merealisasikan pengembangan destinasi prioritas, seperti Pulau Larea-rea, Hutan Mangrove Tongke-Tongke, dan Taman Hutan Raya (Tahura).
“Kami percaya bahwa pariwisata bukan hanya soal kunjungan, tetapi tentang membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat. Dengan dukungan kementerian, kami optimis Sinjai bisa menjadi destinasi unggulan di Sulawesi Selatan,” ungkap Ratnawati.
| Bupati Sinjai Hj. Ratnawati Arif |