Bupati Gowa Apresiasi Infak ASN: Bantu Pendidikan hingga Usaha Produktif
![]() |
Bupati Gowa Sitti Husniah Talenrang |
AMANAH INDONESIA, GOWA -- Bupati Gowa, Sulawesi Selatan, Sitti Husniah Talenrang menekankan pentingnya infaq yang dihimpun dari aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Gowa melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Menurutnya, dana tersebut berperan besar dalam mendukung pendidikan dan penguatan ekonomi masyarakat.
“Dana infaq ini dikumpulkan secara rutin setiap bulan melalui pemotongan gaji ASN disalurkan kembali untuk membantu masyarakat yang membutuhkan serta untuk pendidikan dan ekonomi masyarakat,” ujarnya di Gowa, Kamis (18/9).
Husniah menyebut gerakan ini sebagai bentuk gotong royong ASN yang menyisihkan sebagian penghasilan demi keberkahan bersama.
“Dalam setiap harta kita ada hak orang lain. Infak dan sedekah yang disalurkan ini adalah wujud kepedulian ASN Pemkab Gowa terhadap masyarakat yang membutuhkan,” tegasnya.
Baznas Gowa sendiri sudah menyalurkan bantuan pendidikan untuk 10 mahasiswa dan satu bantuan usaha produktif berupa Z’Mart.
Lebih jauh, Bupati Husniah menegaskan tujuan utama zakat, infaq, dan sedekah adalah mengangkat derajat mustahik agar suatu saat bisa menjadi muzaki.
“Kita ingin agar masyarakat penerima bantuan tidak selamanya berada pada posisi penerima, melainkan nantinya ikut berkontribusi sebagai pemberi. Inilah jalan keluar dari lingkaran kemiskinan,” tambahnya.
Data Baznas menunjukkan tren yang menggembirakan. Juli 2025, dana infaq yang terkumpul hanya sekitar Rp7 juta dari 300 donatur. Namun Agustus naik menjadi Rp151 juta dari lebih 2.000 donatur, bahkan September 2025 melesat hingga Rp399 juta dari lebih 7.000 donatur.
“Lonjakan ini mencerminkan tumbuhnya kesadaran ASN Pemkab Gowa untuk menjadikan infak dan sedekah sebagai bagian dari gaya hidup,” kata Husniah.
Ia memastikan, seluruh dana yang terkumpul segera disalurkan agar manfaatnya cepat dirasakan masyarakat.